Pantangan Saat Haid yang Berupa Fakta ataupun Mitos

masukkan script iklan disini

Selama ini banyak beredar informasi di masyarakat tentang pantangan saat haid, namun mungkin Anda tidak tahu apakah informasi tersebut merupakan fakta ataukah hanya sekedar mitos. Oleh karena itu artikel ini akan berguna bagi Anda untuk mendapatkan informasi yang benar tentang aktifitas apa saja yang dilarang pada saat haid. Sebagaimana kita ketahui bahwa wanita normal yang organ reproduksinya telah matang atau siap melakukan proses reproduksi pastilah akan mengalami haid atau datang bulan. Seorang wanita dalam suatu siklus normal bulanannya, akan mengeluarkan sel telur yang berasal dari indung telur. Sel telur ini akan menempel di dinding rahim. Jika sel telur tersebut telah matang dan tidak ada sperma yang membuahi, maka secara otomatis akan keluar melalui organ intim wanita sebagai darah haid.


Jadi, keluarnya darah haid ini merupakan hal yang wajar dan normal. Justru seorang wanita dewasa yang tidak mengeluarkan darah haid setiap bulannya, maka wanita tersebut dikatakan mengalami gangguan dalam sistem reproduksinya. Walaupun merupakan hal yang normal, namun masih beredar mitos di masyarakat bahwa keluarnya darah haid terkadang di kaitkan dengan hal-hal yang bersifat gaib dan tidak masuk akal. Informasi yang benar tentunya harus didasari dengan bukti ataupun penelitian ilmiah. Oleh karena itu Anda sebaiknya tidak langsung menerima informasi yang beredar karena bisa jadi hanya sebagai kabar burung semata yang belum pasti kebenarannya.


Fakta Mengenai Pantangan Saat Haid

Terdapat beberapa fakta tentang aktifitas yang tidak boleh dilakukan pada saat haid dengan alasan yang logis. Fakta-fakta ini pada umumnya berkaitan dengan alasan kesehatan dan bukan hanya sekedar mitos belaka. Beberapa fakta mengenai pantangan saat haid atau datang bulan pada wanita antara lain sebagai berikut:


1. Berhubungan intim

Melakukan hubungan intim pada saat haid merupakan pantangan saat haid yang harus Anda hindari. Darah haid merupakan darah kotor yang normalnya harus dikeluarkan dari organ reproduksi wanita. Jadi bisa dibayangkan jika pada saat haid melakukan hubungan intim pastinya akan menimbulkan perkembangbiakan kuman yang berbahaya bagi kesehatan. Selain dilarang oleh ajaran agama, ada berbagai alasan mengapa pada saat haid pasangan suami istri dilarang melakukan hubungan intim. Alasan tersebut antara lain yaitu bahwa hubungan intim di saat haid dapat memicu terjadinya regurgitasi yaitu darah haid dapat masuk ke saluran telur dan mengenai organ lainnya seperti rahim, indung telur, kandung kemih, maupun permukaan usus. Hal ini tentunya akan memicu pertumbuhan kuman di area yang terkena darah haid tersebut.


Selain mengganggu kesehatan wanita, organ reproduksi pria pun juga berisiko terkena penyakit akibat kuman yang didapatkan melalui hubungan intim pada saat wanita mengalami haid. Alasan yang lain yaitu bahwa pada saat haid, terdapat pembuluh darah di dinding rahim yang terbuka. Sehingga jika melakukan hubungan intim, maka terjadinya gesekan yang ditimbulkan akibat hubungan suami istri tersebut dapat menyebabkan udara masuk ke dalam pembuluh darah dan dapat berakibat fatal. Sebab, gelembung udara yang masuk ke dalam peredaran darah dapat menyebabkan sumbatan di organ-organ penting seperti jantung dan otak yang dapat mengancam jiwa. Oleh karena itu jika akan melakukan hubungan intim, maka tunggulah sampai darah haid sudah benar-benar bersih.


2. Bekerja atau melakukan aktifitas fisik yang terlalu berat

Sebenarnya tidak ada pantangan bagi wanita yang sedang haid untuk bekerja maupun beraktifitas, bahkan berolahraga. Namun yang menjadi pantangan saat haid di sini adalah bekerja terlalu keras atau melakukan aktifitas fisik yang berat. Sebagaimana kita ketahui, bahwa pada saat haid, wanita akan mengalami keluar darah yang berasal dari organ reproduksinya. Hal ini biasanya akan memicu timbulnya anemia atau kekurangan hemoglobin dalam darah. Jika pada saat haid seorang wanita bekerja atau beraktifitas terlalu keras maka dikhawatirkan akan membuat kondisi badannya semakin lemas karena akan memicu keluarnya darah haid yang terlalu banyak. Selain itu pada saat haid wanita juga riskan mengalami nyeri haid, sehingga jika beraktifitas terlalu berat dikhawatirkan nyerinya akan bertambah parah.


Boleh-boleh saja melakukan pekerjaan atau aktifitas selama haid, asalkan pekerjaan itu tidak menguras fisik atau yang memicu timbulnya stres. Jika ingin melakukan olahraga, sebaiknya pilihlah olahraga yang wajar dan tidak terlalu ekstrim. Disarankan pada waktu haid, seorang wanita memiliki istirahat yang cukup agar kondisi badannya tetap fit.


3. Jorok

Jorok merupakan pantangan saat haid karena dapat menyebabkan kuman berkembang biak di organ reproduksi wanita sehingga menyebabkan gangguan kesehatan. Maka pada saat haid, Anda harus selalu menjaga kebersihan badan terutama pada organ intim. Bersihkan secara rutin organ intim Anda menggunakan air bersih dan rajin untuk mengganti pembalut beberapa jam sekali.


4. Duduk terlalu lama

Pantangan saat haid yang berikutnya yaitu duduk terlalu lama. Alasannya yaitu dengan duduk terlalu lama maka dapat memicu nyeri perut bertambah parah dan juga menambah nyeri pada bagian pinggang dan punggung Anda. Oleh karena itu jangan duduk terlalu lama ketika sedang haid, sesekali berjalan-jalanlah dan lakukan peregangan badan agar peredaran darah menjadi lancar.


5. Diet terlalu ketat

Diet yang terlalu ketat juga merupakan pantangan saat haid karena tubuh berisiko kekurangan nutrisi. Pada saat haid, seharusnya tubuh menerima asupan nutrisi yang cukup agar badan tetap prima. Oleh karena itu, cukupi kebutuhan harian nutrisi Anda pada saat haid, terlebih lagi asupan zat besi agar Anda terhindar dari anemia atau kurang darah.


6. Makanan/minuman tertentu

Ada beberapa jenis makanan atau minuman tertentu yang sebaiknya dihindari ketika haid. Hal ini dikarenakan beberapa makanan atau minuman tersebut dapat menambah nyeri haid atau membuat badan mudah capek atau kurang berfungsi optimal. Makanan/minuman itu antara lain yaitu makanan yang terlalu manis, cokelat, makanan cepat saji, kopi, dan soft drink.


Mitos Pantangan pada Saat haid

Selain terdapat pantangan saat haid yang berupa fakta, terdapat pula pantangan pada saat haid yang hanya berupa mitos. Sehingga hal-hal dibawah ini bukanlah merupakan pantangan karena tidak ada hubungannya dengan haid. Beberapa mitos tersebut antara lain sebagai berikut:


1. Keramas

Terdapat mitos bahwa keramas dilarang dilakukan pada saat haid karena dapat menyebabkan terhentinya darah haid. Hal ini merupakan hal yang salah, sebab sama sekali tidak ada hubungannya. Justru Anda dianjurkan untuk berkeramas agar kesehatan diri terutama rambut tetap terjaga


2. Minum es

Ada mitos yang mengatakan bahwa dengan minum es saat haid maka darah haid yang keluar akan bertambah banyak. Hal ini merupakan hal yang salah, sebab konsumsi es tidak berpengaruh apapun terhadap menstruasi.


3. Potong rambut

Selama ini juga terdapat mitos bahwa orang yang sedang haid dilarang memotong rambut. Hal ini merupakan hal yang salah. Sebab tidak ada hubungan sama sekali antara haid dengan memotong rambut. Jadi silahkan saja bagi Anda yang ingin memotong rambut ketika mengalami haid.


4. Tidur siang

Ada juga mitos yang mengatakan bahwa tidur siang ketika haid dapat menyebabkan darah naik ke kepala. Hal ini tentunya juga merupakan hal yang salah. Justru pada saat haid, Anda memerlukan istirahat yang cukup sehingga boleh-boleh saja untuk tidur siang agar mengurangi keluhan-keluhan yang mungkin dirasakan selama haid.


Dengan membaca informasi di atas, tentunya sekarang Anda telah mengetahui apa saja pantangan saat haid yang benar-benar fakta dan apa saja yang hanya berupa mitos. Pada saat haid, hendaknya Anda selalu memperhatikan asupan nutrisi yang penting bagi tubuh, banyak mengkonsumsi air putih, olahraga secukupnya, banyak beristirahat, dan selalu menjaga kebersihan badan terutama di area organ intim.

Komentar

Tampilkan